KATA PENGANTAR
Dengan nama Allah yang maha pengasih. Segala puji dan syukur bagi Allah swt yang dengan rido-Nya kita dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancer. Sholawat serta salam tetap kami haturkan kepada junjungan nabi besar Muhammad saw yang dengan rido-Nya dan bimbingannya makalah ini dapat terselesaikan dengan lancar.
Sebagai mahasiswa kami mengharapkan bimbingan dan bantuan, saran serta dukungan dari bapak dan ibu dosen serta pihak lain agar makalah ini bias berhasil dan berguna bagi kita semua’
Tidak ada gading yang tak retak, demikian pula makalah ini, oleh karena itu saran dan kritik yang membangun tetap kami nantikan dan kami harapkan demi kesempurnaan maklah ini.
Metro, 2011
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................. i
KATA PENGANTAR................................................................................ ii
DAFTAR ISI............................................................................................... iii
PEMBAHASAN......................................................................................... 1
A. Organisasi islam dan Pendidikan Islam Di Indonesia............................ 1
a. Al-jami’at Al-khairiyah.................................................................... 2
b. Al-islah Wal irsyad........................................................................... 3
c. Persyerikatan ulama......................................................................... 4
d. Muhamadiyah.................................................................................. 5
e. Persatuan islam ................................................................................ 6
f. Nahdlatul ulama............................................................................... 6
B. Analisis Data Sejarah............................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PEMBAHASAN
PERAN ORGANISASI ISLAM TERHADAP PENDIKAN DIINDONESIA
- Organisasi islam dan Pendidikan Islam Di Indonesia
Lahirnya beberapa organisasi islam diindonesia lebih banyak karena didorong oleh mulai tubuhnya sikap patriotisme dan rasa nasionalisme serta sebagai respons terhadap kepincangan-kepincangan yang ada pada masyarakat diindonesia pada akhir abad ke 19 pemerintah kolonial belanda.
Ada banyak cara yang ditempuh oleh pemerintah kolonial waktu itu untuk membendung pergolakan rakyat indonesia melalui media pendidikan dan tidak banyak membawa hasil, bahkan berakibat sebaliknya makin tumbuh kesadaran tokoh-tokoh organisasi isalm untuk melawan penjajah dan lahirlah perguruan nasional yang dimpin oleh usaha swasta yang waktu itu berkembzng pesat sejak awal tahun 1990.
Dan para pemimpim pergerakan nasional dengan kesadaran penuh ingin mengubah ketrblakangan rakyat indonesia. Maka lahirlah sekolah-sekolah pertikelir atau usaha para perintis kemerdekaan
Sekolah-sekolah itu semula memiliki dua corak, yaitu:
1. Sesuai dengan haluan politik, seperti
a. taman siswa yang mula-mula didirikan dijogjakarta
b. sekolah serikat rakyat, disemarang, yang berhaluan komunis
c. Kesatrian Institut, yang didirikan oleh Dr.Douwes Dekker di kota bandung
d. Perguruan Rakyat, dijakarta dan bandung
2. Sesuai dengan tuntunan agama
a. sekolah-sekolah serikat islam
b. sekolah-sekolah muhamadiyah
c. sumatera tawalib dipadang panjang
d. sekolah-sekolah nadatul ulama
e. sekolah persatuan umat islam
f. sekolah al jami’atul wasliyah
g. sekolah al-irsyad
h. sekolah nasional normal islam
i. dan masih banyak lagi sekolah lain
Organisasi yang berdasarkan sosial keagamaan yang banyak melakukan aktivitas pendidikan islam yaitu:
a. Al-jami’at Al-khairiyah
Organisasi yang lebih dikenaal dengan nama Jami’at khair ini didrikan di jakarta tanggal 17 juli 1905. Anggota nya orang-orang arab dan tidak menutup kemungkinan untuk setiap muslim menjadi anggotaanpa diskriminasi asal usul. Umumnya anggota dan pemimpinya terdiri dari orang yang berada. Dua bidang yang sangat diperhatikan adalah
1. pendirian dan pembinaan satu sekolah tingkat dasar
2. pengiriman anak-anak muda ke turki
sekolah dasar jani’at khair bukan hanya mempelajari pengetahuan agma tetapi juga mempelajari pengetahuan umum.
Untuk memenuhi tenaga guru yang berkualitas jami’at khair mendatangkan guru dari daerah lain bahkan luar negri. Pada bulan oktober 1911 tiga orang guru dari negeri arab bergabung ke jami’ay khair. Mereka adalah Syeikh ahamad Surkati dari sudan dan Syekh muhamad taib dari maroko dan syekh muhamad abdul hamid dari mekah
Menyusul kemudian pada oktober 1913 empat orang guru sahabat-sahabat surkati dan salah seorang diantaranya adalah saudara kandungnya sendiri yaitu muhamad abdul fadal Ansari, muhamad noor, hasan hamid al-antasari dan seorang lagi yang kemudian diperuntukan bagi jama’ay khair yang didirikan dikota surabaya, yaiti ahmad al awif.
Disamping membawa pembaharuan dalam sistem pengajaran yang pertama memasukan pengetahuan umum dan bangsa asing kedalam daftar pengajarannya dan mereka juga memperjuangkan persamaan hak sesama muslim dan pemikiran kembal kepada Al-Qur’An dan hadis. Hal ini yang menyebabkan mereka terasing dari kalangan Sayid dari jami’at khair.
Suatu hal penting yang dicatat adalah nyataan pentig bahwa jami’at khair yang pertama memulai organisasinya dngan bentuk modern dalam masyarakat islam.
b. Al-islah Wal irsyad
Syeikh Ahmad Surkati yang sampai dijakarta dalam bulan febuari 1992, seoran alim yang terkenal dalam agama islam, beberapa lama kemudian meninggalkan jami’at khair dan mendirikan gerakan Agama sendiri Bernama Al-islah wal irsyad, dengan haluan mengadakan pembaharuan dlam islam.
Pada tahun 1994 berdirlah perkumpulan al-islah wal irsyad, kemudian terkenal dengan nama Al-irsyad yang terdiri dari golongan arab bukan golongan alwi. Tahun 1915 berdirilah sekolah al irsyad yang pertama dijakarta.
Pendiri-pendiri al-irsyad itu kebanyakan pedagang, tetapi guru sebagai tempat meminta fatwabialah Syekh ahmad surkati.
Drai tahun 1906 ia mulai mengajar dinegeri suci tersebut dan pada waktu itu ia mulai mengenal tulisan-tulisan abduh. Dan al-irsyad itu sendiri menjuruskan perhstisn psds bidsng pendidikan terutama pada masyarakat arab. Dan sekolah al-irsyad dijakarta lebih banak jenisnya terhadat sekolah dasar, sekolah guru bagisn tskhssus dimana pelajar dapat mengadakan spesialisasi dalam bidang agama pendidikan dan juga bahasa.
Murid al-irsyad pada haluan pertama didirikan dari anak-anak kalangan arab dan anak-anak indonesia dari sumatra dan juga kalimantan. Organisasinya menggunakan tabligh dan pertemuan-pertemuan sebagai cara untuk menyebarkan pahamnya. Dan masalah agama yang berasal dari gerakan al-irsyad sangat menggemparkan islam, karena bertentangan dengan keyakinan yang ada pada waktu itu.. terutama majalah Az-Zakhirah yang keluar sejak bulan muharam1342 H dan terbit setiap bulan dijakarta yang mengandung bahan peledak. Majalah yang dipimpin oleh syekh ahmad itu berisi kupasan pertanyaan-pertanyaan dari segala penjuru mengenai usul dan furu agama yang berisi pembonkaran hadis-hadis palsu dha’if yang dipergunakan dalam mempertahankan beberapa hukum ibadat. Dan muamalat yang menurut fikiran Syekh Ahmad rkati bertentangan dengan Qur’an dan sunah Nabi muhamad
c. Persyerikatan ulama
Persyerikatan ulama merupakan perwujudan dari gerakan pembharuan diderah majalengka, jawa barat yang dimulai pada tahun 1911 atas inisiatif kyai haji abdul halim, lahir pada tahun 1887 diciberelang majalengka
Kyai halioleh pelajaran agama pada masa kanak-kanak umur 22 tahun diberbagaia pesantrn dan kemudian pergi ke mekkah untuk mennaikan ibadah haji. Dan selama tiga tahun ia berada dimekah ia mengenal tulisan-tulisan abduh dan jamal al-din afgani dan ia meninggal pada tahun1962 dan tetap berpegang pada mahzab safi’i.
Enam bulan berada dimekkah KHA halim mendirikan sebuah organisasi yang diberinama Qulub yang bergerak dibidang ekonomi dan pendidikan, anggotanya 60 orang umunya terdiri dari pedagag dan petani. Organisasi ini juga bermaksud membantu anggota-anggotanya yang bergerak dibidang perdagangan dan persaingan dengan pedagang-pedagang cina.Dalam bidang pendidikan KHA halim mengadakan pelajaran agma seminggu sekali.
Hayatul qulub tidak berlangsung lama. Persaingan dengan pedagang cina yang kadang-kadang menyebabkan perkelahian dan dianggap pemerintah sebagai kerusuhan. Tahun 1915 organisasi tersebut dilarang, tapi kegiatannya teru lanjut walau tidak diberi nama resmi, sedangkan kegiatan pendidikan dilanjutkan oleh organisasi baru yang disebut dengan majlisul ilmi.
Pada tahun 1916mdirasakan oleh kalangan masyarakaat, terutama para tokohnya untuk mendirikan suatu lembaga pendidikan yang besifat modern. Sekolah dengan jami’yat i’anat al muata’alimin drikan dengan mendapat sambutan yang baik dari guru. organisasi tersebut yang kemudian diganti dengan persyerikatan ulama yang diakui secara sah oleh hukum pemerintah pada tahun1917 dengan bantuan H.O.S cokroaminoto pemimpin serikat islam ia disebut jyga persyerikatan umat islam yang pada tahun1952 difuksikan dengan organisasi islam lainya al ijtihadiyatul islamiyah menjadi persatuan umat islam
pada tahun 1924 persyerikatan ulama secara resmi meluaskan daerah operasinya keseleruruh jawa da madura, dan pada tahun 1937 keseluruh indonesia. Persyerikatan ulama ini tetap merupakan organissi dari majelengka. Organisasi ini juga membuka sebuah rumah anak yatim yang diselenggarakan oleh Fatimiyah bagian wanita dari organisasi terseut, yang diambil dari anak nabi Muhamad SAW yang didirikan pada tahun 1930.
Pada tahun 1932 dalam suatu kongres persyerikatan ulama dimajalengka KHA halim mengusulkan agar sebuah lembaga didirikan yang akan melengkapi pelajar-pelajarnya bukan saja dengan berbagai cabang ilmu pengetahuan agama dan ilmu umum.
Pendiri persyerikatn ulama ini juga mengusulkan agar latihan tersebut perlu juga menitikberatkan pada pembentukan watak dan kingres menerima usul KHA halim. Suatu keluarga kaya dari ciomas memberikan setumpuk tanahnya dipasir ayu 10 m dari majaleng.
Lembaga ii dinamakan santi asrama yang dibagi 3 bagian yaitu:
1. Tingkat permulaan
2. dasar
3. lanjutan
persyerikatan ulama sejak mulai berdiri, menyelenggarakan juga tabligh dan mulai sekitar tahun 1930 menerbitkan majalah dan brosur sebagai media penyebar cita-citanya
d. Muhamadiyah
Muhamadiyah adalah organisasi islam yang bergerak dibidang pendidikan, dakwah dan kemasyrakatan. Muhamadiyah didirikan dijogjakarta pada tanggal 10 november 1912 bertepatan dengan 8 zulhijah 1330 H oleh K.H. ahmae dahlan.
Tujuan didirikan organisasi muhamadiyah ini adalah untuk membebaskan umat islam dari kebekuan dalam segala bidang kehidupannya, dan praktek-praktek agama yang menyimpang dari kemurnian ajaran islam.
Sebagai organisasi dakwah dan pendidikan, muhamadiyah mendirikan lembaga pendidikan dari tingkat dasar sampai keperguruan tinggi. pada tahun 1015 K.H. Ahmad dahlan mulai mendirikan sekolah dasarnya yang pertama. Pada ssekolah ini diberikan pengetahuan umum dan agama. Kemudian diikuti dengan berdirinya sekolah-sekolah muhamadiyah diplosok indonesia.
Pada tahun 1925 organisasi ini telah mempunyai delapan Hollands inlandse school.sebuah sekolahan guru di yogyakarta, 32 sekolah dasar lima tahun, sebuah schakel school, dan 14 buah madrasah, yang seluruhnya 119 orang guru dan 4000 murid. Pada tahun 1992 organisasi ini telah mempublikasikan penerbitan sejumlah 700.000 buah buku dan brosur. Kemuduan pada tahun 1938 telah memiliiki 3i perpustakaan umum dan 1774 sekolah.
e. Persatuan islam
Persatuan islam didirikan secara resmi pada tanggal 12 september 1923 dibandung, oleh sekelompok orang islam yang berminat dalam studi dan aktifitas keagamaan yang dipimpin oleh zamzam dan muhamadiyah yunus.
Persatuan islam menyebarkan pemikirannya dan cita-citanya denngan mengadakan pertemuan umum, tabligh,khotbah, kelompok studi dan mendirikan sekolah, menyabarkan famlet, majalah dan kitab.
Pada tahun 1927, persatuan islam mempunyai kelompok diskusi yang diikuti oleh anak muda yan menjalani masa studinya. Kelompok diskusi ini dipimpin oleh Hasan. Dibidang pendidikan, persatuan islam mendirikan sebuah madrasah yang pada awalnya untuk anak-anak dari anggota persatuan islam, tetapi kemudian madrasah ini pun dibuka untuk anak-anak lainnya. Sebuah kegiatan lain yang penting adalah lembaga pendidikan islam yang ditangani oleh M.natsir, lembaga ini berhasil mendirikan Taman Kanak-kanak, HIS, dan sekolah guru.
f. Nahdlatul ulama
Diantaranya organisasi islam lain yang mementingkan masalah penddikan dan pengajaran adalahnahdlatul ulama. Nahdlatul ulama didirikan pada tahhun1929 di surabaya sebagai perluasan dari komite hijaz yang dibangu untuk dua maksud yaitu:
1. untuk mengimbangi komite khilafat yang secara berangsur-angsur jatuh ketangan golongan pembharuan
2. untuk berseru kepada ibnu sa’ud.
Tahun 1927 baru tujuan organisasi dirmuskan. Organisasi ini bertujuan memperkuat iakatan salah satu dari empat mazab serta untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat untuk anggotanya. Kegiatan ini meliputi usaha antar para aulama yang masih berpegang teguh pada mazab.
Dengan demikian tampak bahwa NU bermaksuf mempertahankan praktek keagamaan yang sudah menstradisi. NU memberikan perhatian yang besar pada pendidikan, khusnya pendidikan tradisional.
NU mendirikan madrasah dengan model barat, sampai akhir tahun1956 komisi perguruan NU mengeluarkan reglement tentang susunan madrasah-madrasah NU yang terdiri dari:
1. Madrasah awaliyah
2. madrasah ibtidaiyah
3. madrasah tsanawiyah
4. madrasah mu’alimin wusta
5. madrasah mu’alimin ulya.
NU mendapat kesulitan untuk memprakarasai pembharuan pendidikan dilingkungan pesantren pedesaan. Usaha tersebut pernah dirintis oleh KH Muhamad ILYas.
Mohhamad ilyas juga memperkenalkan sistem pengajaran bahasa belanda di HIS pada pesantren. Pembharuan pendidikana dipesantren ini mendapat reaksi hebat dari orang
Tua wali. Mereka memindahkan anak-anakny kepesantren lain karena Tebuireng sudah terlalu modern
B. Analisis Data Sejarah
Lahirnya beberapa organisasi islam di Indonesia karena didorong oleh mulai tumbuhnyabsikap patriotisme dan rasa rasionalisme,serta sebagai respon terhadap kepincangan – kepincangan yang ada pada masyarakat Indonesia pada akhir abad k 19 pemerintah koloniel belanda dan para pemimpin pergerakan nasional,dengan kesadaran penuh ingin mengubah keterbelakangan rakyat Indonesia.Maka lahirlah sekolah – sekolh partikeliratau usaha para perintis kemerdekaan,seperti munculnya sekolah –sekolah baru yang bercorak sesuai dengan haluan politik dan tuntunan agama seperti :
a). Sekolah – sekolah Serikat Islam
b). Sekolah – sekolah Muhammadiyah
c). Sekolah – sekolah Nadlatul Ulama
Selain lembaga – lembaga pendidikan terdapat juga organisasi yang berdasarkan sosial keagamaan yang banyak melakukan aktivitas pendidikan islam yaitu:
a). Al-jami’at Al khairiyah
b). Al-Islah Wal Irsyad
c). Perserikatan Ulama
d). Muhammadiyah
e). Persatuan Islam
f). Nahdlatul Ulama
DAFTAR PUSTAKA
Sejarah pendidikan islam.Dra. Zuhairini dkk. Bumi Aksara.Jakarta.1994
bagus sekali, izin copas ya masssss....
BalasHapusbagus banget, terima kasih bosssssssss....
BalasHapusmakasih2
BalasHapus